oleh

Mengenal De’Barbara Destinasi Agrowisata dengan Keindahan dan Suasana Pedesaan yang Asri

Kompas Rakyat

Kabupaten Ende merupakan salah satu daerah di Indonesia yang melahirkan berbagai objek wisata yang menarik untuk bisa dikunjungi oleh wisatawan, baik wisatawan lokal maupun mancanegara. Salah satu diantaranya adalah De’Barbara Destination. Objek wisata De’Barbara terletak di desa Embu Ndoa kilometer 8 Nangaba Ende, Jln. Trans Ende-Bajawa, Kecamatan Ende Utara, Nusa Tenggara Timur. Jarak tempuh menuju objek wisata De’Barbara hanya memakan waktu 15 menit perjalanan dari pusat kota Ende. Tempat wisata ini bisa dibilang masih baru di kabupaten Ende karena resmi dibuka untuk umum pada 12 Mey 2022 lalu.

Destinasi De’Barbara dengan suasana pedesaannya. Gambar diambil pada 21/06/23

Nama “De’Barbara” ini sendiri terinspirasi dari nama leluhur pemilik Angelius Wake Kako yang merupakan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Republik Indonesia (DPR-RI). Objek wisata De’Barbara dibangun oleh bapak Angelius untuk menumbuhkan perekonomian di wilayah Ende, khususnya di wilayah Ende bagian Barat.

Siprianus maju mencari selaku manager De’Barbara Destination mengatakan objek wisata De’Barbara dibangun di desa dengan tujuan pembangunan tempat wisata harus berbasis masyarakat serta dapat meningkatkan sumber tenaga masyarakat. Selain itu tujuan utama adalah pemerataan pembangunan, bukan hanya kota harus dimulai dari desa. Tuturnya

Walaupun De’Barbara merupakan objek wisata yang berada di wilayah kabupaten Ende, pemerintah daerah hanyalah sebagai mitra dalam proses menjalankannya karena objek wisata ini merupakan wisata swasta.

Struktur bangunan yang terdapat di De’Barbara Destination dibilang unik karena 90% bahan dasar bahan bangunannya dibuat dari bambu. Bukan hanya itu, fasilitas seperti kursi, meja makan dan lain-lain juga terbuat dari bambu. Hal ini membuat De’Barbara menjadi objek wisata yang aestetik dan selalu menarik perhatian wisatawan. Disana juga terdapat banyak spot foto yang Instagram able. Bagi para pengunjung yang ingin mendapatkan foto menarik, De’Barbara bisa menjadi salah satu pilihan untuk berpose.

Terlihat di gambar, bambu sebagai bahan dasar yang paling dominan menambah nilai estetik bangunan bertingkat satu tersebut.
Gambar diambil pada 21/06/22.

Untuk bisa masuk ke tempat ini, wisatawan hanya perlu membayar Rp 5000 untuk orang dewasa dan Rp 2000 untuk anak-anak. Dengan begitu, pengunjung dapat menikmati semua spot wisata yang ada disana. Pengunjung juga diizinkan untuk membawa bekal sendiri dari rumah Jika ingin berkunjung di tempat wisata ini. Tempat wisata De’Barbara menyajikan tiga destinasi yang bisa kita nikmati untuk mengisi waktu luang.

Disana terdapat taman rekreasi atau recreation park sirkuit mobil anak, agrowisata dengan komoditi utama seperti taman anggur, kuda dan kelinci serta kolam ikan. Pengunjung juga dapat menikmati perjalanan berkuda melewati sungai Nangaba menuju muara dan juga pantai Nangaba yang didampingi oleh profesional dengan harga 75k per jamnya.

Selain itu juga kita dapat bersantai sambil menikmati menu-menu yang tersedia di Molucana cave & resto De’Barbara dengan harga yang terjangkau. Kita dapat memilih menu yang kita inginkan dimulai dari menu lokal dan tradisional, menu nasional dan menu mancanegara. Untuk rasanya tidak perlu diragukan lagi, dijamin enak.

Jika kita ingin bermalam di kota Ende, De’Barbara juga menyediakan penginapan atau Vila Modern yang bernuansa pedesaan dengan fasilitas lengkap. Suasana pedesaan yang asri dapat dirasakan oleh wisatawan karena disana dikelilingi banyak pepohonan seperti pohon kelapa, pegunungan disertai dengan suara aliran sungai Nangaba yang membuat kita merasa damai dan tenang. Bukan hanya itu, kita juga bisa mengajak anggota keluarga kita untuk berkemah dipinggir De’Barbara Destination sambil melihat kejernihan air sungai Nangaba dan juga pemandangan alam yang dapat memanjakan mata.

“De’Barbara masih dalam tahap pembangunan dan pengembangan. Harapan kedepannya adalah segala masukan dari pengunjung dan akademisi akan diterima dengan baik, dengan segala kelebihan dan kekurangan kami akan melayani pengunjung dengan sepenuh hati. Tutup Siprianus

( Engenia Cindy Julia Pera) Mahasiswa Program Study Sastra Inggris Universitas Flores, Ende. ( W.S)