Depok, Kompas Rakyat Online
Anggaran media yang dialokasikan oleh Humas DPRD Depok setiap tahun besarnya puluhan juta rupiah bahkan hampir Miliaran.
Namun anggaran sebesar itu hanya dinikmati, untuk oknum kelompok media tertentu atau yang terdekat saja. Humas Dewan DPRD Depok diduga berlaku tidak adil terhadap insan pers lainnya yang tidak dekat oleh pejabat Humas.
Seperti yang dikatakan oleh wartawan Kompas Rakyat B.S yang bertugas di depok menyayangkan sikap oknum humas dewan DPRD Depok yang tebang pilih atau mengkotak-kotakkan insan media seperti pembayaran Rilis.
“Ada rasa kecewa dan tersinggung dengan kebijakan seorang humas Dewan DPRD Depok yang bersikap membeda-bedakan media. Lalu apa bedanya media lokal dan kami dari media luar? Ataukah karena mereka lokal kami media luar,” ujarnya, Selasa (19/05/25)
Lebih lanjut, “Kami juga sama-sama memiliki hak, identitas dan dilengkapi surat tugas dan ID dari kantor Redaksi. Sikap ini tentu tidak sehat, pasalnya dapat menimbulkan diskriminatif ke antar sesama wartawan yang sama-sama bertugas diDepok,” ujarnya.
Tak hanya itu, Apalagi dari data yang ada, pembayaran Rilis maupun Publikasi media cetak dan online telah dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Namun dengan biaya nyaris setengah milyar setiap tahunya itu rupanya sekretariat DPRD masih belum mampu membayar seluruh pesanan ADV, Rilis, Publikasi, pada media cetak dan online tersebut.
Belum lagi sekretariat DPRD Depok tersebut juga diketahui menggelontorkan anggaran media sepanjang tahun 2024 Surat Kabar Nasional dan Lokal Rp 86.796.000 Dikecualikan APBD52436452 January 2024, Surat Kabar Nasional dan Lokal Rp 49.509.000 EPurchasing APBD52436481September 2024, Surat Kabar Nasional dan Lokal Rp 49.509.000 Dikecualikan APBD52436451 December 2024,
Surat Kabar Nasional dan Lokal Rp 49.509.000 DikecualikanAPBD 52436445 October 2024, Surat Kabar Nasional dan Lokal Rp 49.509.000 Dikecualikan APBD 52436449 November 2024, Rilis Rp 50.000.000 Dikecualikan APBD 50338278 May 2024, Rilis Rp 50.000.000 Dikecualikan APBD 5 February 2024,
Rilis Rp 50.000.000 Dikecualikan APBD 50338129 January 2024, Rilis Rp 50.000.000 Dikecualikan APBD 50338244 July 2024, Rilis Rp 50.000.000 Dikecualikan APBD 50338252 October 2024, Rilis 50.000.000 Dikecualikan APBD 50338259 September 2024, Rilis Rp 50.000.000 Dikecualikan APBD 50338263August 2024, Rilis Rp 50.000.000 Dikecualikan APBD5 0338270 April 2024, Rilis Rp 50.000.000 Dikecualikan APBD 50338272 June 2024, Rilis Rp 50.000.000 Dikecualikan APBD 50338275 March 2024.
Namun dana fantastis itu hanya mampu menopang belanja langganan surat kabar selama 8 bulan saja.
Mirisnya lagi, belanja langganan surat kabar ini direalisasikan secara berfariasi mulai dari Rp 500.000 rilis dan Rp 1.000.000 untuk ADV bahkan ada yang menjapai jutaan rupiah, sesuai kebijakan sekretariat DPRD.
Saat dikonfirmasi Pihak Humas, Jumat (16/05/25) tidak ada satupun ruangannya, hingga berita ini dimuat.TIM
Komentar