oleh

Ngadiran : Jangan Mengenal Lelah Membina Warga.

BEKASI, Kompas Rakyat – Dalam rangka menyambut hari ulang tahun Kota Bekasi ke 24, ketua RW 05 Kelurahan Jatikramat, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, Ngadiran Hadiwiranto terus berpesan dan memberikan semangat kepada pengurus RT RW agar ” Jangan Mengenal Lelah Membina Warga”.
Hal ini disampaikan dikantor sekretariat RW 05 dengan dihadiri, ketua RT 06, H Choirul Anwar ST, Ketua RT 02, Raphael Prapanca, Ketua RT 010, Adi Suhada dan Seksi pembangunan RW 05, Drs Joko Edhi Pramono.

Lebih lanjut Ngadiran juga menyampaikan dalam hal ini posisinya sebagai pembina wilayah di RW 05 tentunya mengharapkan supaya pengurus RT 01 sampai RT 014 bisa memahami dan mengerti, apalagi melaksanakan program yang ada di RW 05.
“Apalah artinya RW kalau tidak didukung oleh pengurus RT, RW dan warga makanya dibentuk seksi seksi yang lainnya supaya ada kebersamaan. Oleh karena itu dengan adanya pembagian tugas seksi seksi itu supaya masing masing bidang bisa menjelaskan program kerja ke wilayah RT.
Inilah yang menjadi harapan RW supaya mempercepat program RW bisa dilaksanakan di seluruh lingkungan warga RW 05,” jelasnya.

Selain itu juga perlu pemahaman Kebersihan Kesehatan Ketertiban (K3) yang harus ditingkatkan, sebab K3 kunci utama untuk menjaga kewilayahan dalam hal kebersihan dan kesehatan.
Oleh karena itu dengan adanya wabah Covid ini semua pengurus RT RW yang tergabung di Satgas Covid sangat memahami bagaimana mekanisme menjalankan protokol kesehatan (prokes) dan sosialisasi mandiri bila ada warga yang reaktif Covid.
Alhamdulillah Satgas Covid RW 05 sangat proaktif apabila ada warga yang reaktif langsung ditangani bersama instansi terkait.
Hal lainnya tentang pembangunan, tentunya di RW 05 masih perlu perhatian dari Pemerintah Kota Bekasi, apalagi di usianya yang ke 24 tahun ini tentunya semua RW yang ada di Jatikramat mengharapkan adanya percepatan pembangunan seperti infrastruktur dan normalisasi saluran air,” ujarnya.

Senada dikatakan Ketua RT 010, Adi Suhada bahwa semoga wabah Covid 19 ini cepat berlalu kususnya di wilayah RW 05 dan umunya di seluruh Indonesia.
Harapan lainya Kata Adi, agar operasional RT RW diperhatikan, memang selama pandemi tugas RT RW terbilang berat.
Kita sama sama mengetahui biaya operasional atau yang dahulunya disebut insentif RT RW sudah tidak ada. Ketua RT RW bercibaku bagaimana menangani Covid, karena kalau ada warga yang kena reaktif Covid dan di isolasi mandiri, sebisa mungkin akan mempasilitasi memberi makan dan yang lainnya.
“Sampai saat ini alhamdulillah dilingkungan RT 010 masih zero dalam arti kata tidak ada warga terpapar Covid.
Upaya sosialisasi dan himbauan kewarga melalui WA agar mematuhi prokes selalu diberitahukan dan setiap bulan dilaksanakan 2 kali penyemprotan disinfektan.
Selain itu dilakukan pendataan warga pendatang guna mengantisipasi penyebaran Covid,”tuturnya.

Sementara Seksi pembangunan RW 05, Drs Joko Edhi Pramono menyampaikan pembanguna yang sudah terealisasi pada tahun 2020 melalui Dana Alokosi Umum (DAU) ada dua titik.

Untuk usulan tahun tahun 2020 ralisasi tahun 2021 diantaranya jalan Jatikramat 9 dengan lebar jalan 4 x 200meter, turap volume 70x6m dan lanjutan pembangunan jalan Kalimati.
Sedangkan pengajuan tahun 2021 melalui musrenbang diantaranya RT 01 ada 3 usulan, RT 02 ada 2 usulan, RT 05 ada 2 usulan, RT 06 ada 2 usulan, RT 010 ada 3 usulan RT 011 ada 1 usulan dan RT 012 ada 1 usulan,”jelasnya. (Yat).

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

News Feed