Bantar gebang Kompas rakyat Pada tanggal 15 agustus 2021 untuk menyambut HUT RI ke 76 yang jatuh pada setiap tanggal 17 Agustus besok . Samsudin SH ketua LPM Bantar gebang kembali menjalankan program bantuan sosial kemanusiaan.
Dalam kesempatan ini bantuan difokuskan untuk meringankan beban anak-anak Yatim Piatu dimasa Pademi covid-19 yang sedang mendela di Indonesia khususnya diKota Bekasi.
Adapun penyaluran bantuan diberikan kepada 10 RW yang berada di kelurahan Bantar gebang,sekarang yang diadakan secara simbolis di wilayah RW 02 yang bertempat acara penyaluran Bantuan anak yatim dirumah ketua RT samsuli ketua RT 06 RW 02 dijalan Nurulhuda acara penyaluran dilakukan secara prokes covid-19 .yang tampak hadir dalam acara tersebut Ketua RW 02 Ujang Harhara,beserta seluruh ketua RT yang berada diwilayah RW 02,ust A.sharoni bagian keagamaan di pengurus LPM Bantar gebang
,Ketua karang taruna Sub RW 02 .
Dalam sambutannya Ust A.sharoni mengatakan bahwa semenjak Ketua Samsudin menjadi ketua LPM Bantar gebang mempunyai program yang mulia selain program pembangunan yaitu ada 2 program keagamaan yaitu 1.program bantuan operasional untuk tempat ibadah yaitu masjid,mushola,dan masjelis ta’lim yang berada di kelurahan Bantar gebang sebanyak 122 unit dan ke 2 yaitu bantuan untuk anak yatim yang sebanyak 366 anak yatim tetapi untuk periode pencairan besok akan tambah lagi usulan anak yatim ujar sharoni sambil menutup sambutannya .
Untuk secara simbolis menyalurkan bantuan untuk anak yatim di lingkungan RW 02 kelurahan Bantar gebang
Kecamatan Bantar gebang
Program ini kembali didukung oleh Pengurus LPM Bantar gebang .
Ketua RW 02 ujang harhara mengucapkan banyak terima kasih kepada pengurus LPM
“Syukur alhamdulillah kami mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan.oleh Pengurus LPM Bantar gebang yang sudah berjalan 4 kali semenjak Samsudin terpilih menjadi ketua LPM Bantar gebang. Tentunya bantuan ini sangat bermanfaat untuk anak-anak asuh kami dalam menyambut Hari 17 Agustus kemerdekaan Negara kita ini,” ujarnya.
Lebih lanjut menyampaikan bahwa anak-anak merasa terharu dan senang karena di tengah wabah Covid-19 yang mendera perekonomian, mereka merasa masih ada yang memperhatikan, membuat mereka sejenak seolah lupa dengan situasi pandemi ini.
Selanjutnya “ujang berharap agar anak-anak yatim ini tidak terkena dampak penyebaran Covid-19 yang sedang melanda bangsa kita ini dan tetap tercukupi kebutuhan pangannya serta kebutuhan dasar lainnya. Melalui kegiatan ini kami ingin menginspirasi masyarakat untuk menyisihkan rejeki yang mereka miliki untuk menringankan beban anak-anak yatim piatu yang berada di RW. Nya (NHL )
Komentar